HEADLINEtoday.id Dosen Fakultas Teknik Unissula Juny Andry Sulistyo berhasil meraih gelar doktor di Program Doktor Teknik Sipil (PDTS) Fakultas Teknik Unissula. Ia lulus cumlaude dengan IPK 3,91 dengan masa kuliah 2 tahun 11 bulan.
Ia berhasil mempertahankan disertasinya di depan penguji dalam ujian terbuka doktor pada Kamis (31/8/2023) di Fakultas Teknik Unissula. Penguji terdiri dari Prof Ir Pratikso MSt phD, Ir Rachmad Mudiyono MT PhD, Prof Dr Ir Bambang Haryudi DEA, Prof Dr Ir Antonius MT, Dr Ir Soedarsono MSi dan Dr Abdul Rochim ST MT.
Ia mempresentasikan disertasinya yang berjudul perilaku aspal wearing course terhadap pengaruh rendaman air pasang (rob) dengan bahan tambah polyethylene dan coarse aggregat slag. Slag merupakan limbah terak baja.
Menurutnya rob turut mempengaruhi transportasi darat di sepanjang pantura pulau Jawa. Jalur perekonomian di pulau Jawa dari Jakarta hingga Surabaya sering macet akibat dari rob.
Jalan nasional yang terendam air pasang memiliki jenis perkerasan, yaitu perkerasan kaku (rigid pavement) dan perkerasan lentur (fleksibel pavement). Dimana perkerasan kaku tahan terhadap rendaman air pasang akan tetapi perkerasan kaku memiliki ketebalan perkerasan yang cukup tinggi (± 40 cm) sehingga air pasang berpindah ke pemukiman warga. Sedangkan perkerasan lentur tidak membuat elevasi perkerasan yang tinggi oleh karena itu perlu ditemukan perkerasan lentur yang kuat terhadap rendaman rob.
Adapun tujuan penelitiannya mendapatkan job mix formula karakteristik asphalt concrete wearing course modifikasi coarse aggregate “Slag” dan limbah plastik Polyethylene (PE) yang tahan terhadap rob dan air banjir.
Manfaat penelitian secara praktis diharapkan dapat menjadikan suatu perkerasan jalan aspal (Flexible pavement) yang tahan terhadap rendaman rob dan air banjir selama waktu yang ditentukan. Manfaat praktis penelitian yang lain adalah Asphalt Concrete Wearing Course Modifikasi coarse aggregate “Slag” dan limbah plastik Polyethylene (PE) yang tahan terhadap air pasang dan air banjir menggunakan material yang berwawasan lingkungan (green building) yaitu dengan memanfaatkan limbah kantong kresek plastik atau LDPE (Low Density Polyethylene).
Hal itu diharapkan mampu mengurangi limbah plastik dunia dan juga menggunakan material limbah terak baja (Slag)yang dapat mengurangi limbah terak baja yang dikonversi menjadi material perkerasan jalan sehingga mengurangi limbah hasil produksi baja.
Manfaat penelitiannya secara akademis adalah bahwa dengan kajian detail Asphalt Concrete Wearing Course Modifikasi coarse aggregate “Slag” dan limbah plastik Polyethylene (PE) yang tahan terhadap air pasang dan air banjir menberikan sumbangan ilmu pengetahuan tentang perkerasan jalan yang tahan terhadap air.
Manfaat penelitian secara ekonomi adalah penggunaan limbah plastik kantong plastik LDPE (Low Density Polyethylene) dan limbah terak baja (Slag) dalam skala besar akan mendorong masyarakat untuk mendaur ulang limbah kantong kresek dan limbah terak baja (Slag) untuk mensuplai kebutuhan material perkerasan jalan sehingga dapat meningkatkan penghasilan masyarakat desa yaitu dengan membentuk kelompok daur ulang di lingkungan desa masing – masing.